Temanggung-Harga beras yang melambung tinggi menjadi beban tersendiri bagi masyarakat terutama untuk kebutuhan sehari-hari, Dalam kondisi sulit seperti ini, penting bagi masyarakat untuk mengetahui cara mendapatkan bantuan sosial (bansos) atau cadangan beras yang disalurkan oleh pemerintah.
Dandim 0706/Temanggung Letkol Inf Sriyono S.I.P yang dampingi Pj Bupati Temanggung Drs. Agung Prabowo M.M, laksanakan kegiatan penyerahan cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Temanggung, Minggu (4/2/2024)
Penyerahan cadangan beras pemerintah hari ini di salurkan Dua Desa dengan secara simbolis yaitu Desa purwosari kecamatan Wonoboyo sebanyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) jumlah 425 orang dan Desa Tempelsari kecamatan Tretep, 537 orang KPM. Dalam Kegiatan pemberian bantuan ini merupakan program pemerintah dalam rangka pengendalian inflasi.
Baca juga:
Keringatku Untuk Membangun Desa
|
Hadir dalam kegiatan Bansos yaitu Kadinsos Kabupaten Temanggung, Heri Kardono S. STP, Kadistan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto S.P., M. Si, Staf ahli Bupati Edi Cahyadi S.STP, Kepala BPBD Toifur Hadi Wuryanto, SE, M.Si, Sekcam Ibu Warsiyem, SE, MM, Danramil 07/Wonoboyo Kapten Czi Sarwiyono , Kapolsek wonoboyo AKP Heru Prasetyanto, Kepala bulog cabang Wonoboyo, dan Manager kantor Pos Kab. Temanggung, Arif Maulana. Serta perwakilan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) perwakilan secara simbolis.
Bupati Temanggung Agung Prabowo, menyampaikan kepada masyarakat dalam pemberian cadangan beras pemerintah dan APBD tahun 2024 ini untuk seluruh masyarakat Temanggung. "Mudah-mudahan tahun ini kita dapat melakukan penyaluran beras bulog ke seluruh masyarakat, dan kita juga akan memberikan anggaran APBD tahun ini untuk masyarakat yang tidak mampu.” ungkap Bupati.